Selamat datang wahai pejuang muda
Di kampus perjuangan TEKNIK GRAFIKA PENERBITAN
Selamat bergabung dalam barisan panjang pergerakan mahasiswa Indonesia
Jadilah bagian dari goresan tinta emas kami
Dalam menuliskan perjalanan sejarah kebangkitan negeri tercinta
Karena engkau pemuda!
Karena engkau mahasiswa!
mahasiswa TGP!
Saudaraku, saatnya telah tiba!
Bangkitlah dari tidurmu!
Bunuh dan singkirkan kemalasanmu!
Bunuh dan campakkan kecemasanmu!
Bunuh dan kuburkan kepalsuanmu!
Bunuh dan tinggalkan kepelitanmu
Bunuh dan runtuhkan angan-anganmu!
Bangun dan aturlah masa depanmu!
Bangkit dan turunlah ke jalan!
Walau hari diharu huru-hara
Diburu panas bara biru
Atau dijarah fitnah paling nanah
Tetaplah mandiri walau dideru mesiu
Karena engkau bukanlah tiang keropos
melainkan baja yang akan memancang bangunan tinggi menjulang
Tempatmu bukan di masa lalu!
merenda mimpi apalagi memuja karya yang bukan milikmu sendiri
Karena engkau adalah putera masa depan
Bukan pula tumpukkan kardus yang mendebu abu
Melainkan birunya api yang membara
Panas membakar kemunafikan angkara murka
Kini saatnya bagimu membakarhanguskan rasa cemas
Menebar benih pejuang mahasiswa yang elegan
Dengan pedang pena menuliskan kejayaan
Campakkanlah segala dendam para pialang
Sambil menyibak masa depan, bergurulah pada sejarah
Bercerminlah dari orang-orang yang unggul
Mandikanlah seluruh tubuh dengan keringat
Getarkan jiwamu dengan hikmah
Reguklah kehidupan dan simpulkan
Hidup adalah rangkaian keputusan
Hidup adalah kumpulan catatan
yang butuh kesimpulan kemudian tindakan
Engkau terlahir bukan sabagai pecundang
Yang kemudian pasrah menunggu keputusan orang
Tancapkan TEKAD dalam pikiranmu yang dalam
Untuk berani memutuskan kehidupanmu sendiri
Engkau bukanlah baying-bayang yang dibentuk cahaya
Engkaulah cahaya terang benderang, harapan jiwa kegelapan
Abaikan para pendengki dan si juru Fitnah
Lemparkan selimut kemalasan
Datangi gudang-gudang ilmu
Meski gedung-gedung tinggi menjulang
Temukan disana makna hidupmu yang hilang
Pakailah jubah kemenanganmu yang hilang
Karena engkau bukanlah pengemis yang merintih
Engkaulah cahaya kasih yang tak pilih kasih
Engkaulah batu karang
Kukuh tangguh, menatap gagah,
menyongsong gigih hempasan ombak menerjang
Walau kepedihan menyayat raga
Tak perlu kau menghamba pada dunia
Karena bagi pejuang sejati
Lebih baik jadi singa sehari daripada domba seribu hari!
#aa_sule#
1 komentar:
Silakan pilih jadi SINGA Meski Sehari atau Domba Selamanya?? Untuk MABA TGP 09 Ayo Semangat!!
Posting Komentar